Durasi Haji dan Umroh Berapa Hari?

Haji dan umroh berapa hari adalah pertanyaan umum di kalangan umat Islam. Sebenarnya, jangka waktu ibadah umrah sedikit berbeda-beda. Biasanya umroh berlangsung 9 hari. Mungkin ada hingga 12 hari perjalanan.

Tentu saja, semuanya tergantung pada biro perjalanan umrah yang Anda pilih. Jadi, silakan baca pembahasan ini sampai selesai untuk pemahaman lengkap tentang durasi ibadah haji dan umroh.

Baca juga: Umroh Berapa Hari? Durasi dan Jadwal Perjalanan Umroh

Haji dan Umroh Berapa Hari?

Baik haji maupun umrah adalah bentuk ibadah, dan keduanya memiliki banyak karakteristik. Namun, ada sejumlah perbedaan yang signifikan antara haji dan umrah, terutama durasi dari dua ibadah ini.

Durasi Ibadah Haji

Durasi haji adalah sekitar 2 sampai 3 minggu, tergantung pada jadwal dan lokasi tertentu. Berikut adalah uraian rinci:

1. Ihram: Ihram adalah proses pembersihan dan memulai haji. Ini melibatkan penguncian diri dalam vestimenta ihram dan berdoa.
2. Tawaf: Tawaf adalah proses berputar di sekitar Ka’bah 7 kali. Ini dilakukan setelah melakukan ihram dan sebelum berangkat ke Mina.
3. Sa’i: Sa’i adalah proses berlari antara Shafa dan Marwah 7 kali. Ini dilakukan setelah melakukan tawaf.
4. Tarwiyah: Tarwiyah adalah hari pertama dari tiga hari di Mina, dimana pelaksana haji bermalam dan beribadah.
5. Wuquf di Arafah: Wuquf di Arafah adalah proses berdiri di Padang Arafah selama sekitar 9 jam. Ini dilakukan pada tanggal 9 Dzulhijjah dan dianggap sebagai bagian terpenting dari haji.
6. Mudzalifah: Mudzalifah adalah hari kedua di Mina, dimana pelaksana haji melempar jumrah dan memotong kambing.
7. Eid al-Adha: Eid al-Adha adalah hari ketiga di Mina, dimana pelaksana haji melakukan tawaf dan sa’i sebagai bagian dari tuntasnya haji.

Sebagai tambahan, jadwal haji bisa berbeda-beda setiap tahun dan pelaksana harus memastikan untuk memeriksa jadwal resmi sebelum berangkat.

Durasi Ibadah Umroh

Durasi umrah adalah sekitar 3 hingga 5 hari, tergantung pada jadwal dan lokasi tertentu. Berikut adalah uraian rinci:

1. Ihram: Ihram adalah proses pembersihan dan memulai umrah. Ini melibatkan penguncian diri dalam vestimenta ihram dan berdoa.
2. Tawaf: Tawaf adalah proses berputar di sekitar Ka’bah 7 kali. Ini dilakukan setelah melakukan ihram.
3. Sa’i: Sa’i adalah proses berlari antara Shafa dan Marwah 7 kali. Ini dilakukan setelah melakukan tawaf.
4. Tahlil dan Ziarah: Tahlil adalah proses membaca tahlil dan doa-doa khusus. Ziarah adalah proses berziarah ke makam-makam tertentu seperti Maqam Ibrahim dan Jabal Rahmah.
5. Taqsid: Taqsid adalah proses mencukur atau memotong rambut sebagai tanda penyelesaian umrah.

Perlu diketahui, jadwal umrah bisa berbeda-beda setiap tahun dan pelaksana harus memastikan untuk memeriksa jadwal resmi sebelum berangkat.

Persiapan Ibadah Haji dan Umroh

Berikut adalah uraian rinci mengenai persiapan ibadah haji dan umrah:

Pembiayaan

Anda harus memastikan bahwa sudah memiliki sumber pembiayaan yang memadai untuk melakukan ibadah. Ini melibatkan memperhitungkan biaya transportasi, akomodasi, makan, dan keperluan lain selama ibadah.

Dokumen perjalanan

Persiapan kedua adalah, pastikan bahwa Anda memiliki dokumen perjalanan yang valid, seperti paspor dan visa.

Kesehatan

Pastikan bahwa Anda memiliki kondisi kesehatan yang memadai untuk melakukan ibadah. Ini melibatkan memeriksakan diri ke dokter dan memastikan bahwa Anda memiliki semua vaksin dan obat-obatan yang diperlukan.

Pemahaman agama

Selanjutnya, Anda harus memastikan bahwa Anda memahami dasar-dasar ibadah haji atau umrah dan memiliki pemahaman tentang apa yang harus dilakukan selama ibadah.

Pakaian dan peralatan

Anda harus memastikan bahwa Anda memiliki pakaian dan peralatan yang sesuai untuk melakukan ibadah, seperti vestimenta ihram dan sandal.

Jadwal dan itinerari

Jangan lupa pastikan bahwa Anda memiliki jadwal dan itinerari yang jelas selama ibadah, termasuk waktu dan tempat untuk melakukan tawaf, sa’i, dan wuquf.

Bimbingan dan dukungan

Anda perlu memastikan bahwa sudah memiliki bimbingan dan dukungan yang memadai selama ibadah, baik dari pemerintah, pemandu, atau organisasi lain.

Dengan demikian, jawaban atas pertanyaan haji dan umroh berapa hari adalah  durasi ibadah haji dan umrah memiliki jangka waktu yang berbeda. Ibadah haji dilakukan selama lima hari selama bulan Dzulhijjah, sementara ibadah umrah dapat dilakukan kapan saja sepanjang tahun.