Kita bisa mendapatkan sejumlah keutamaan ibadah umroh. Beberapa hadits sahih sudah banyak membahas hal ini. Ibadah umrah dianggap sunnah dan lebih populer karena pelaksanaannya tidak terbatas oleh waktu, sumber daya, atau jumlah jamaah seperti haji.
Meskipun demikian, ada beberapa kualitas yang baik dalam karakteristik umrah. Apa keutamaan dari ibadah umrah? Mari kita bahas mengenai hal ini.
Baca juga: Keutamaan Ibadah Haji Dalam Agama Islam
Keutamaan Ibadah Umroh
Ibadah umroh merupakan salah satu ibadah sunnah yang umat Muslim laksanakan, selain ibadah haji. Berikut adalah beberapa keutamaan dari ibadah umroh secara detail:
Mendapat pahala yang besar
Melakukan ibadah umroh akan mendapatkan pahala yang besar. Sebagaimana ada dalam hadits riwayat dari Imam Bukhari.
Bahwa setiap langkah yang ada dalam perjalanan menuju ke Baitullah, maka akan sama dengan satu kebaikan, dan satu kebaikan akan sama dengan sepuluh kebaikan.
Oleh karena itu, semakin banyak seseorang melangkah, semakin banyak pula kebaikan yang akan diperoleh.
Menghapus dosa-dosa
Mengikuti ibadah umroh juga dapat membantu untuk menghapus dosa-dosa yang telah dilakukan sebelumnya.
Seperti yang ada dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, bahwa umroh yang pelaksanaannya dengan ikhlas dan tulus hati dapat menghapus dosa-dosa yang telah lalu.
Mendapat kesempatan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT
Melakukan ibadah umroh juga dapat membantu untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dalam keadaan sepi di Makkah, seseorang dapat memperbanyak ibadah seperti sholat, dzikir, dan membaca Al-Quran.
Selain itu, melihat langsung Ka’bah dan merasakan kedekatan dengan Allah SWT juga dapat meningkatkan iman dan ketakwaan seseorang.
Meningkatkan persaudaraan sesama Muslim
Mengikuti ibadah umroh juga dapat membantu meningkatkan persaudaraan sesama Muslim. Saat melakukan umroh, seseorang akan bertemu dengan orang-orang dari berbagai negara yang memiliki tujuan yang sama, yaitu untuk beribadah kepada Allah SWT.
Hal ini dapat membantu untuk mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan toleransi antar umat beragama.
Meningkatkan pengalaman spiritual
Mengikuti ibadah umroh juga dapat meningkatkan pengalaman spiritual seseorang. Melakukan ibadah umroh tidak hanya sekedar mengunjungi tempat-tempat suci, tetapi juga mengajarkan nilai-nilai keimanan, ketakwaan, dan kesabaran.
Dalam perjalanan umroh, seseorang akan menghadapi berbagai rintangan dan ujian yang dapat menguatkan iman dan meningkatkan pengalaman spiritual.
Itulah beberapa keutamaan melakukan ibadah umroh. Dengan mengikuti ibadah umroh, seseorang dapat memperoleh banyak manfaat yang baik bagi kehidupan dunia dan akhirat.
Namun, penting juga untuk Anda ingat bahwa niat dan ikhlas dalam menjalankan ibadah harus senantiasa Anda jaga agar ibadah tersebut diterima oleh Allah SWT.
Tata Cara Ibadah Umroh
Berikut adalah tata cara ibadah umroh yang bisa Anda jadikan panduan:
Ihram
Sebelum memulai ibadah umroh, seorang jamaah harus memasuki ihram, yaitu suatu keadaan yang menunjukkan niat untuk melakukan ibadah umroh.
Ihram pelaksanaannya dengan cara mandi atau wudhu kemudian mengenakan pakaian ihram yang terdiri dari dua helai kain putih yang ada di pinggang dan di atas bahu.
Selama memakai pakaian ihram, jamaah wajib untuk menghindari beberapa hal seperti memotong rambut, mencukur kumis, memakai wewangian, dan berhubungan intim.
Tawaf
Setelah memasuki ihram, jamaah harus melakukan tawaf atau mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali searah jarum jam, mulai dari sudut Hajar Aswad.
Memulai Tawaf dengan membaca doa niat, kemudian membaca doa Thawaf. Setelah selesai tawaf, jamaah melakukan shalat sunnah dua rakaat di dekat Maqam Ibrahim.
Sai
Setelah tawaf, jamaah harus melakukan sai atau berlari-lari kecil sebanyak tujuh kali antara bukit Shafa dan Marwah. Saat melakukan sai, jamaah wajib untuk membaca doa Sai dan doa akhir sai.
Potong rambut atau taqseer
Setelah selesai melakukan sai, jamaah wajib untuk memotong rambut sebagian atau taqseer. Sisa potongan rambut kemudian dibuang di Makkah atau di tempat suci lainnya.
Tahallul
Setelah memotong rambut atau taqseer, jamaah keluar dari ihram dan kembali melakukan aktivitas sehari-hari yang sebelumnya tidak boleh. Jamaah memulai tahalul dengan mandi atau wudhu, kemudian melepas pakaian ihram dan mengenakan pakaian biasa.
Perlu jamaah ingat bahwa selain keutamaan ibadah umroh, selama melakukan ibadah, jamaah harus selalu menjaga kebersihan, kesopanan, dan sikap hormat terhadap tempat-tempat suci.